Jeritan hati dari siksaan rindu
Disepasang mata …
Dan selalu terbayang
Membuat sebelah hati ….
selalu mengenangmu…
Disetiap langkahku….
bayangmu s’lalu mengikuti jejakku
dalam mimpi hanya dirimu
hingga tak dapat
ku tolak rindu….
Sebuah do’a
Dalam puisi untukmu…
Keluar dari lidah yang basah
penuh dengan cinta…
Tertulis oleh tangan berat
menanggung rindu…
hati yang terbelenggu derita
kini semua t’lah lepas
dalam pelukmu..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar